Penarikan Paksa Oleh Oknum Depcollektor
Brebes - penapantura.com - Korban dugaan perampasan sepeda motor Honda beat Oleh dua oknum debt collektor, Afi (16) akhirnya melaporkan kasusnya ke Awak Media Brebes, Senin (10/2/2025).
Anak korban saat diwawancarai awak media dikediamanya, Afi (16) menceritakan kronologis yang di alaminya, bahwa saat debt collector mengambil paksa sepeda motornya terjadi pada hari Senin 10/2/2025 sekitar pukul 12 : 30 WIB. Siang.
la berencana mau ke Sekolah, namun belum sempat turun tiba-tiba diberhentikan oleh dua orang pengendara motor tak dikenal. Peristiwa itu terjadi di Jalan Kartini Tegal
Setelah di berhentikan kedua pengendara itu menjelaskan kalau motor Beat yang di kendarainya itu mau diamankan dulu di kantor, sesaat kemudian, lanjut Afi, dua orang tersebut mengajak saya ikut mereka ke kantor yang ada di kota Tegal.
Saat kejadian itu kedua orang yang bersangkutan juga tidak menunjukkan identitasnya dan surat kelengkapan tugasnya.
Lalu setibanya di kantor yang ada di Kota Tegal, Afi diminta dengan nada memaksa untuk menandatangani sejumlah berkas.
"Saya disuruh dan paksa menandatangani sejumlah berkas berisi sejumlah data pembayaran terkait motor Honda beat milik orang tua saya. Padahal saya juga tidak mengetahui bahwa sepeda ini belum bayar cicilan," jelas Afi.
Kemudian Afi diminta pulang dengan naik elef. Sementara motor Honda beat yang tadinya dikendarai diminta untuk ditinggal di kantor tersebut. Afi merasa takut, kemudian dengan naik elef pulang ke rumah, kemudian sesampainya di rumah saya menceritakan kejadian tersebut ke orang tua saya."tuturnya.
Sementara itu ,ibu (45) tahun ibu Lina saat di jumpai awak media ini, membenarkan kejadian yang menimpa anak saya, namun dirinya tidak menyangka kalau sepeda motor beat dengan nopol G 4120 GU
akan diambil paksa di jalan.
Anehnya lagi, saya tidak pernah menerima surat peringatan resmi apapun dari kantor bank MCF mega central finance
, namun tiba-tiba malah motor saya di ambil paksa di jalan, seharusnya pihak Depcolektor bisa ngomong baik-baik adanya keterlambatan ansuran, atas kejadian tersebut saya merasa keberatan dan dirugikan, atas kejadian ini saya dalam waktu dekat akan melaporkan ke Polres Brebes guna meminta dan mendapatkan keadilan.[ de² ]
Comments
Post a Comment